Mendekati redha

[ Janganlah kau bersikap lemah, dan janganlah kamu bersedih hati, padahal kamulah orang yang paling tinggi (darjatnya) jika kamu orang yang beriman. ]                

  Redha, berlapang dada dalam setiap perkara yang Allah berikan kepada kita. Tiada rasa terpaksa atau dipaksa bila buat apa yang Allah tetapkan dan berlapang dada dalam setiap kebaikan dan keburukan yang kita terima. 

Redha ialah apabila kita tidak lagi bertanya kenapa.

  Berbicara tentang redha, yang saya sendiri seakan masih tergagap berteka teki dengan hati. Yakinkah diri ini sudah benar-benar redha ? Bibir mudah menyebut redha, tapi hanya hati yang tahu payah. Mudah juga mendidik diri yang kadang ego kononnya aku redha. Tapi bila ujian datang lagi, terdetik di hati ya Allah kenapa aku ? 

  Bersangka baik lah dengan Allah. Menangis tak salah, sedih juga tak salah. Tapi senyum jangan dilupa, jangan pula ditinggal. 

Kemaskan langkahanmu, semoga terus istiqamah.